Page 33 - Al Ashri 47.cdr
P. 33
LAPORAN khusus
Pendidikan Karakter Melalui Keteladanan Guru.
Buku pertama berjudul Pena Berumur Panjang
tulisan Upit Sarimanah. Buku kedua berjudul
Bambang Si Anak Kolong tulisan Khusnul
Khotimah. Kedua buku ini diterbitkan oleh
penerbit Media Guru Indonesia, media
komunikasi antar guru dan antar organisasi
profesi guru, juga wadah berbagi pengalaman
dan inovasi di dunia pendidikan.
Melongok sedikit Fanpage Media Guru
Indonesia, menarik membaca ulasan singkat
tentang menulis. Dikatakan di sana, bahwa,
“Menulis masih menjadi momok menakutkan
bagi sebagian besar guru di Indonesia. Banyak
guru kesulitan naik pangkat karena tidak
mampu menghasilkan karya tulis. Fakta ini
kontradiktif, sebab guru adalah profesi paling
dekat dengan literasi. Materi yang diajarkan di
depan kelas, interaksinya sehari-hari dengan
siswa, juga komunikasi dengan orang tua,
adalah bahan yang mudah untuk ditulis.
Prihatin dengan kondisi ini, Majalah Media
UNICEF, dan berbagai lembaga non pemerintah
Guru Indonesia menginisiasi gerakan nasional
lainnya, karya Farih dinilai memenuhi kriteria
Satu Guru Satu Buku (Sagusabu). Sebuah
kesesuaian topik materi yang disyaratkan, yaitu; gerakan yang mendorong guru-guru di
penggunaan data InaRisk, originalitas tulisan,
Indonesia menulis minimal satu buku.
ketepatan penggunaan bahasa, dan kekuatan Melalui gerakan Sagusabu, kini ribuan guru
pesan ajakan.
di Indonesia telah sukses menjadi guru penulis
Prestasi literasi Farih ini bukan sekadar
buku. Upit Sarimanah dan Khusnul Khotimah
menjadi kebanggaan bagi dirinya sendiri, orang sudah menorehkan namanya di sana sebagai
tua, dan Madrasah Pembangunan saja, tetapi
penulis. Sebuah prestasi literasi yang patut
membawa harum nama madrasah secara
diberi apresiasi.
umum meskipun bisa jadi tidak semua orang
menyadari hal itu. Namun tidaklah berlebihan
apabila capaian prestasi Farih dimaknai sebagai
pesan bahwa rekam jejak budaya literasi
peserta didik Madrasah Pembangunan sudah
jauh mengelana, dilihat banyak orang di atas
panggung para juara dalam even berskala
nasional. Tentu tidak mudah bisa menjejak kaki
sampai pada tangga setinggi itu.
PERADABAN BUKU
Bergeser sedikit dari Farih, dua buah buku
telah lahir dari Rahim pena guru MI
Pembangunan UIN. Buku itu turut menghiasi
arena pameran puncak Hari Guru Nasional
pada 25 November 2017, bertempat di gedung
A Plaza Insan Berprestasi Kemdikbud Jakarta
yang mengangkat tema Membangun
Al Ashri edisi 47 31