Page 17 - Al Ashri 51.cdr
P. 17
SINOPSIS
Judul Buku : Lelaki Pembeli Kenangan (Kumpulan Cerpen)
Pengarang : Wiwik Waluyo
Penerbit : Penerbit Samudra Biru (Anggota IKAPI)
Cetakan : Pertama, 2019
Tebal Halaman : 184 + 8 halaman romawi
Harga Buku : Rp 60.000
Nurmalasari
Guru MI Pembangunan
Buku Kumcer Lelaki Pembeli Kenangan ini
menyajikan 16 judul cerpen. Penulis menyertakan
kisah di balik layar di setiap cerpennya. Kita akan
merasa sangat surprise karena penulis begitu apik
menangkap ide dari kehidupan sehari-hari
sehingga melahirkan sebuah maha karya yang
layak dibaca. Seperti judul utamanya, Lelaki
Pembeli Kenangan.
“Kau boleh menyimpan kenangan kelam itu
sendirian. Kau bisa bertahan tak menceritakan itu
pada siapapun. Tapi aku salalu membaca semua
tulisanmu, di media manapun kau menuliskannya.
Dan aku mencium anyir dari banyak huruf yang tokoh Arimbi mengatur rencana untuk bertemu
menyusun kalimatmu. Aku membaui lukamu yang dengan Paman Edgar, seniman puisi di Semarang.
membusuk. Tak usah mengelak dan menutupi Ada sebuh misi yang dibawanya. Dia ingin bertanya
perbuatan buruk Sam”. tentang sebuah pelarian dari kenyataan yang
Kalimat di atas merupakan kutipan dari dialog selama ini mengganggu hidup ibunya. Pembaca
antara Rania dengan kakak sepupunya. Kakak akan bertanya, apa hubungan antara Paman Edgar
sepupunya inilah yang berniat membeli rumah dengan ibunya Arimbi? Lagi-lagi penulis membuat
Rania. Dengan syarat, Rania harus menceritakan rasa penasaran pembaca hingga akhir cerita.
kenangan yang ingin dijualnya. Dengan penuh Setelah mereka bertemu, berbincang-bincang,
tanda tanya, Rania menceritakan satu per satu tiba-tiba Arimbi meminta ijin untuk ke toilet.
kenangan selama ia tinggal bersama anak dan Setelah satu jam, namun Arimbi tak kunjung
suaminya. Hanya saja, sepupunya itu masih belum kembali. Terdengarlah berita bahwa Arimbi
puas. Ia belum mendengar kenangan mengalami kecelakaan hingga tak bisa
sesungguhnya yang ingin dibuang Rania. Tetapi diselamatkan sebelum bertemu dengannya. Dan
Rania tetap enggan membuka suara. Sebenarnya Paman Edgar sungguh tidak percaya kejadian aneh
sepupunya sudah menyadari sejak lama ada yang yang menimpa dirinya.
tidak beres dengan rumah tangga Rania dan Sam. Ya. kejutan demi kejutan, rasa penasaran, emosi
Hingga akhirnya Rania terlilit hutang 2 milyar dan yang naik turun di setiap cerpen mampu diolah
akhirnya harus mengorbankan rumahnya. Di akhir dengan baik oleh penulis. Masih ada 13 cerpen
perbincangan mereka, sepupunya menyodorkan yang tak kalah seru untuk dibaca. Penulis sangat
selembar cek yang bernilai satu milyar. detail dalam mendeskripsikan latar tempat seolah-
Di sini, penulis mampu membangkitkan rasa olah kita berada di sana. Dengan membaca
penasaran pembaca. Tentang apa yang akan kisahnya satu per satu, pembaca akan menemukan
terjadi? Atau siapa orang yang dikejar oleh tokoh pesan yang tersirat dari penulis. Pembaca akan
utama? Seperti dalam cerpen Eskapis yang di tulis semakin terinspirasi untuk terus berbuat baik dan
ulang menjadi Gadis Pembawa Pesan, adalah menebar kebaikan dimanapun, kapanpun dan
cerpen yang sama dengan gaya bahasa dan kepada siapapun. [Ed.Rita]
karakter tokoh yang berbeda. Di cerpen tersebut,
Al Ashri edisi 51 15