Page 61 - Al Ashri edisi 46
P. 61
DINAMIKA
Maulana Farhan
P Pendidikan Agama (Islam)
Pendidikan Agama (Islam) endidikan Agama (Islam)
Memberikan Manfaat Positifositif
Memberikan Manfaat Positif
Memberikan Manfaat P
Dalam Pembentukan embentukan
Dalam Pembentukan
Dalam P
dan Pengembangan Karakterengembangan Karakter
dan Pengembangan Karakter
dan P
Menurut lulusan MI (2001) dan MTs
Pembangunan UIN (2004), “Pendidikan agama
(Islam) harus diberikan kepada peserta didik sejak
usia dini. Dan MP sudah melakukan itu. Pendidikan
agama, selain akan menjadi bekal hidup dan
kehidupan, juga dapat menjadi identitas setiap
lulusan Madrasah Pembangunan UIN. Terkait
dengan program pendidikan karakter yang tengah
didengung-dengungkan pemerintah, MP tinggal
melakukan penguatan dan pengembangan.
“ enimba ilmu pendidikan agama Dengan begitu, pencapaian pendidikan karakter
(Islam) di Madrasah Pembangunan yang dicanangkan pemerintah bisa lebih cepat.”
Msangat mengesankan. Melalui Kakak yang hobi berenang, bermain futsal, dan
pelajaran aqidah akhlak, Alquran hadits, fiqih, musik ini, selepas menempuh pendidikan di MI
bahasa Arab, dan sejarah kebudayaan Islam, kita dan MTs melanjutkan ke SMA Negeri 47. Kendati
bisa belajar berbagai hal terkait dengan sudah lama meninggalkan MP, ternyata Kakak kita
pendidikan Islam. Awalnya, memang terasa berat yang waktu kecil bercita-cita menjadi dokter,
karena beban kurikulum menjadi sangat banyak. masih mengingat guru-guru MP dengan baik.
Namun pada tahapan berikutnya, terlebih lagi “Saya masih mengingat guru-guru MP, salah
setelah berkecimpung di dunia luar yang sangat satunya Pak Miran. Pak Miran adalah guru sejarah.
luas, pendidikan agama tersebut memberikan Pak Miran selalu mengingatkan saya untuk tidak
banyak manfaat positif dalam pembentukan dan larut dalam kegiatan organisasi dan tidak
pengembangan karakter (akhlak mulia),” ucap Kak melupakan tugas pokok, yakni belajar. Teknik dan
Farhan, putra bungsu dari tiga bersaudara pendekatan pembelajaran dalam memahami
keluarga bahagia Bapak Lukman Burhand dan Ibu sejarah sangat menarik dan terasa lebih mudah.”
Amalaswienta Mulia. Alumnus Universitas Indonesia S1 (2011) dan
Pandangan perjaka kelahiran Jakarta, 6 Januari S2 (2013) ini kini bekerja sebagai Field Engineer di
1989 tentang penndidikan agama di MP lebih PT Halliburton Indonesia; Kawasan Industri &
lanjut menuturkan secara rinci, “Aqidah akhlak Pergudangan Taman Tekno, Blok D Nomor 1 Bumi
mengajarkan bagaimana kita berperilaku yang Serpong Damai City. Ketika kuliah, ia pernah
baik, fiqih mengajarkan mengenai aturan dalam mewakili kampus UI untuk mempresentasikan
beribadah, SKI mengajarkan perkembangan dan hasil penelitiannya mengenai dunia maritim di
peradaban Islam yang fenomenal, Alquran hadits Malaysia. Pemilik motto hidup, “Bersakit-sakit
mengajarkan tentang teknik membaca dan dahulu, bersenang-senang kemudian” ini setiap
memahami Alquran dan Hadits, dan bahasa Arab pulang kerja selalu dinanti dan disambut dengan
mengajarkan tentang bertutur dalam bahasa senyum dan kasih sayang kedua orang tuanya di
Arab. Semua itu diperoleh secara mendetil dan rumah penuh cinta yang beralamat di Pamulang
mendalam karena disampaikan oleh guru Permai 1, Jln. Anggrek V, Blok A. 35 No. 5,
profesional dan berdedikasi.” Tangerang Selatan. [KanKdadanK]
Al Ashri edisi 46 59